
Tidak semua wilayah Indonesia dapat menyaksikan gerhana matahari, hanya daerah yang dilintasi saja yang dapat menyaksikan peristiwa langka ini. Daerah Indonesia yang dapat menyaksikan gerhana matahari cincin antara lain (kompas.com) : Tanjung Karang (Lampung), Serang (Banten), Tanjung Pandan (Belitung), Ketapang (Kalbar), Puruk Cahu (Kalteng) dan Samarinda (Kaltim).
Waktu puncak gerhana matahari cincin diperkirakan akan terjadi di Pringsewu (Lampung), yaitu selama 6 menit 12 detik. Gerhana ini diperkirakan di mulai pada siang hari. Di Jakarta, gerhana matahari cincin akan terjadi pada pukul 15:20 s/d 17:50 wib.
Disarankan untuk menyaksikan gerhana tidak mengunakan mata "telanjang", berikut beberapa cara aman menyaksikan gerhana matahari :
- Mengunakan kaca mata khusus. Jangan gunakan kaca mata hitam (apalagi kaca mata biasa), karena kaca mata ini tidak dirancang untuk mengurangi intensitas sinar matahari.
- Jika ingin mengamati gerhana matahari dengan teleskop atau binokuler, sebaiknya mengunakan filter pada lensa optik-nya.
- Membuat kamera lubang jarum. Kamera dibuat dari kardus yang dilubangi dan dilapisi dengan kertas alumunium untuk mengarahkan sinar matahari.
Meskipun gerhana matahari terjadi setiap tahun, namun di Indonesia, gerhana matahari total diperkirakan baru akan terjadi pada tahun 2016 atau sekitar tujuh tahun lagi. Itupun tidak seluruh wilayah Indonesia dapat menyaksikan peristiwa langka ini. Semoga peristiwa langka ini bisa disaksikan oleh kita di tahun baru imlek ini. Tapi, jika hujan, otomatis peristiwa ini tidak bisa disaksikan. Padahal arti hujan di tahun baru imlek berarti rejeki. Nah, pilih mana "rejeki" atau "gerhana" ?