Kebodohan yang terulang (lagi)

Pasti anda telah mendengar kejadian "bodoh" yang terjadi pagi hari tadi di Jakarta. Yap, peristiwa teror bom di Hotel Ritz Carlton dan Hotel JW Marirott pagi hari tadi benar - benar mengejutkan bagi seluruh bangsa Indonesia. Dua bom yang meledak dalam rentang waktu yang tidak lama. Yang pertama meledak sekitar pukul 07.40 wib dan yang kemudian disusul ledakan kedua beberapa menit kemudian.

(tampak asap di Hotel Marriott sesaat setelah ledakan - sumber:detik.com)


Sampai saat ini, pihak kepolisian menyatakan 9 korban tewas, termasuk 2 orang pelaku yang diduga melakukan bom bunuh diri. Sedang korban luka-luka yang dirilis oleh Departemen Kesehatan berjumlah 52 orang. Sebagian besar korban luka ini dirawat di Rumah sakit (RS) MMC yang berlokasi dekat dengan lokasi kejadian.
Meledaknya kedua bom ini, terutama hotel Ritz Charlton menyebabkan tim sepak bola Manchaster United memutuskan untuk membatalkan kunjungannya ke Jakarta melawan tim Indonesia All Star. Seperti yang telah diberitakan MU akan melawan Indonesia All Star tanggal 20 Juli esok. Tim MU direncanakan untuk menginap di Hotel Ritz Carlton.
Kejadian "bodoh" ini benar - benar merugikan citra bangsa ini di mata internasional. Padahal bangsa ini tengah bangkit dan sedang menikmati kebahagiaan melewati pemilu legislatif dan pemilu presiden. Pariwisata Bali pun terus meningkat sejak terjadinya bom Bali II.
Saya tak habis pikir, kenapa ada orang yang begitu bodoh -nya melakukan perbuatan ini. Tujuan apa yang hendak dicapai ? Kalau hanya sekedar melampiaskan kemarahan kepada orang asing -- hei, ingat saudara-saudara sebangsa setanah air yang juga menjadi korban.
Memang sampai saat ini pihak kepolisian berserta Badan Intelejen Nasional (BIN) tengah menyelidiki motif pengeboman ini. Hanya dugaan yang kuat mengarah kepada keterlibatan Jamaah Islamiah (JI) yang telah melakukan teror bom selama ini di Indonesia.
Kalau pun benar, tindakan ini alangkah bodohnya orang yang mau melakukan bunuh diri untuk membunuh orang lain. Bagaimana pun juga membunuh orang lain untuk tindakan balas dendam tidaklah dibenarkan. Lagipula dendam untuk apa ?
Kebodohan terbesar adalah melakukan tindakan yang justru merugikan bangsa dan negara ini. Sayangnya, ini adalah bom meledak untuk kali kedua di JW Marriot setelah tahun 2003 lalu. Kenapa di Indonesia ? Bodoh..Bodoh...Bodoh..

Simpati untuk korban :

(seorang wanita menaruh bunga di depan Hotel Ritz Carton -- sumber kompas.com)