Seorang pria asal Perancis mencoba peruntungan di blantika musik Indonesia . Bermodal tampilan serba bling-bling dan bahasa Indonesia yang seadanya, walau suara agak fals , bule bernama panggung Fransoa itu mengeluarkan hit berjudul " Kalau Saya Kaya . "
Aksi Fransoa ini sudah menjadi bahan perbincangan di sejumlah laman media sosial , seperti Kaskus dan Twitter. Para penanggap di Kaskus menyebut dia "Bule Gila, " karena berani berdendang lagu pop baru dalam bahasa Indonesia . Dia bahkan sudah membuat video klip dan dimuat di laman populer berbagi video , YouTube .
Video klip “Kalau Saya Kaya ” diunggah ke YouTube pada 20 September 2010 . Saat ini, sudah lebih dari 23. 000 pengunjung yang telah melihat aksinya . Mereka kebanyakan berkomentar geli melihat aksi si bule gila mengenakan pakaian serba gemerlap yang diceritakan bermimpi menjadi orang kaya.
Pada situs pribadinya , Fransoa mengaku telah memiliki empat buah lagu , yang salah satu diantaranya diciptakan oleh istrinya , Carolina Renou . Album pertamanya akan segera beredar dan video klipnya secara resmi juga akan beredar tahun depan.
Fransoa dengan sesumbar juga mengatakan bahwa klipnya akan berada di puncak tangga teratas deretan musik terbaik, namun ditambahkan dengan catatan “kalau berhasil dengan baik . ”
Fransoa adalah pengusaha perhiasan dan aksesoris yang sangat cinta Indonesia. Dia biasa bolak -balik Jakarta -Bali . Bule ini sangat dekat dengan bos produsen baju dan aksesoris Sophie Martin Indonesia , Bruno Hasson .
Ketiganya , Fransoa, Carolina dan Hasson , adalah penggemar karaoke, itulah yang menyebabkan mereka akhirnya nekad membuat video klip jenaka ini. Sophie Martin juga terdaftar sebagai sponsor kegilaan Fransoa diantara empat sponsor lainnya.
